Sergey Sirotkin

Personal Information

Full Name
Sergey Olegovich Sirotkin
Place of Birth
Moscow, Russia
CountryRussia Russia
Height
184cm
Weight
71kg

About Sergey Sirotkin

Sergey Sirotkin memulai karir kartingnya pada usia 13 tahun pada tahun 2008 berkembang melalui peringkat junior ke peringkat KF3 dan KF2 pada tahun 2010. Pada usia 15, pembalap Rusia beralih ke balap kursi tunggal di seri Formula Abarth di Italia dan di musim keduanya memenangkan gelar Eropa gelar berkat lima kemenangan dari 14 balapan.

Career Stats

Races
21

Full Biography

Sergey Sirotkin memulai karir kartingnya pada usia 13 tahun pada tahun 2008 berkembang melalui peringkat junior ke peringkat KF3 dan KF2 pada tahun 2010. Pada usia 15, pembalap Rusia beralih ke balap kursi tunggal di seri Formula Abarth di Italia dan di musim keduanya memenangkan gelar Eropa gelar berkat lima kemenangan dari 14 balapan.

Pada tahun 2012, pembalap Rusia itu bergabung dengan kejuaraan GP Otomatis dan sangat terkesan dengan posisi ketiga dengan dua kemenangan dan podium ketujuh lebih lanjut di tahun rookie-nya yang dikombinasikan dengan kampanye di seri Formula 3 Italia dan satu kali perjalanan di seri Formula Renault 3.5.

Perpindahan penuh waktu ke kategori junior pendukung Renault membuat Sirotkin mengalami tahun yang agak tidak konsisten dengan hanya dua podium untuk menyelesaikan musim kesembilan secara keseluruhan pada tahun 2013. Tahun kedua dalam seri dan peralihan ke Fortec Motorsports memberikan peningkatan saat pembalap Rusia itu berakhir musim kelima dengan satu kemenangan dan tiga podium selanjutnya. Pada tahun 2014, Sirotkin juga ditunjuk sebagai test driver F1 Sauber dan mengambil FIA Superlicence-nya sembari melakukan debut latihannya di kandang sendiri di Sochi.

Tahun 2015 menandai peralihan Sirotkin yang pindah ke Renault sebagai pembalap cadangan setelah kembali ke F1 sebagai pabrikan yang lengkap sementara ia juga melakukan debut GP2 Series. Kemenangan perdana Seri GP2 datang hanya dalam sembilan balapan di tahun rookie-nya dan dengan empat podium berikutnya ia finis di posisi ketiga yang mengesankan dalam kejuaraan pembalap.

Perpindahan ke juara bertahan Seri GP2 ART Grand Prix pada 2016 membuat tantangan gelar Sirotkin gagal lagi di tempat ketiga sementara ia mempertahankan peran cadangannya di Renault F1 yang memberinya dua acara latihan bebas lebih lanjut di Rusia dan Brasil.

Pada 2017, Sirotkin dipaksa keluar satu tahun dari balapan penuh waktu tanpa jalur yang jelas ke kursi balap F1 karena ia tetap menjadi pembalap cadangan Renault dengan tugas tes dan empat peluang latihan bebas. Pembalap Rusia itu juga melakukan debutnya selama 24 Jam di Le Mans bersama SMP Racing di kelas LMP2 plus jalan-jalan Formula 2 di Azerbaijan sebagai pengganti Alexander Albon yang cedera di mantan tim ART Grand Prix.

Sirotkin memasuki 2018 sebagai favorit untuk menggantikan Felipe Massa di Williams di F1 setelah tampil mengesankan di uji ban Abu Dhabi setelah final musim 2017, dengan pengangkatannya dikonfirmasi oleh Williams di tahun baru. Namun, terobosan besar petenis Rusia itu gagal memberinya kesempatan untuk berkembang seperti yang diharapkannya, karena Williams mengalami salah satu musim terburuk dalam sejarahnya. Sirotkin secara teratur cocok untuk rekan setimnya Lance Stroll, tetapi hanya mencetak satu poin sepanjang tahun, dan dicoret oleh tim untuk memberi jalan bagi susunan pemain baru pada tahun 2019. Sirotkin akan tetap berada di lingkaran F1, tetapi diatur ke bersatu kembali dengan pendukung utama program internal SMP Racing di mobil sport untuk saat ini.

Latest Photos